Nilai total ekspor Provinsi Lampung bulan Juni 2012 mencapai US$240,1 juta atau mengalami penurunan US$15,9 juta (6,2%) dibandingkan ekspor Mei 2012 yang tercatat US$256 juta. Ekspor Juni 2012 jika dibandingkan dengan Juni 2011, turun US$141,3 juta (37,06%) dari US$381,5 juta.
Enam golongan barang utama yang mengalami penurunan nilai ekspor Juni 2012 dibanding Mei 2012 adalah lemak & minyak hewani/nabati US$10,3 juta; bubur kayu/pulp US$8,3 juta; karet dan barang dari karet US$7,2 juta; kakao/coklat US$3,4 juta; bahan kimia organik US$2,2 juta; dan olahan dari buah-buahan/sayuran US$0,1 juta. Empat golongan barang utama yang mengalami peningkatan nilai ekspor yaitu kopi, teh, rempah-rempah yang naik US$10,2 juta; daging dan ikan olahan US$0,3 juta; ikan dan udang dan gula dan kembang gula masing – masing US$0,2 juta.
Kontribusi terbesar terhadap nilai ekspor Juni 2012, terjadi pada lemak dan minyak hewan/nabati; kopi, teh, dan rempah-rempah; olahan dari buah-buahan/sayuran dan karet dan barang dari karet, masingmasing kontribusinya 27,52%; 23,03%; 6,90%; dan 6,10% dari total ekspor Juni 2012 Provinsi Lampung. Peranan keempat golongan tersebut mencapai 63,56% dari total nilai ekspor pada periode yang sama.
Negara tujuan utama ekspor Juni 2012 yaitu ke Amerika Serikat yang mencapai US$27,2 juta, diikuti Malaysia, Belanda dan Jepang masing-masing senilai US$25,3 juta, US$24,1 juta dan US$23,7 juta. Peranan keempatnya mencapai 41,75% terhadap total ekspor pada bulan tersebut.